MANAJEMEN USER PADA JARINGAN HOTSPOT DI PT. INTI BHARU MAS BANDAR LAMPUNG

Abstract views : 579 , PDF downloads : 975
  • Ari Nur Rohmah AMIK Dian Cipta Cendikia
  • Ganesis Alexander AMIK Dian Cipta Cendikia
  • Didi Susianto AMIK Dian Cipta Cendikia

Abstract

Manajemen user pada jaringan internet saat ini sangat diperlukan. Bandwidth yang terbatas dapat menjadi masalah ketika user yang ada sangat banyak. Penelitian ini berupaya membedah masalah-masalah dalam akses internet pada jaringan internet di PT. Inti Bharu Mas. Fokus penelitian ini adalah jaringan internet yang belum di konfigurasi/dikelola dengan baik sehingga berakibat pada koneksi yang tidak stabil. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode pengembangan PPDIOO yang merupakan metode pengembangan jaringan yang memberikan langkah – langkah kunci dalam keberhasilan perancangan jaringan dan dapat mengarahkan infrastruktur untuk beradaptasi pada aplikasi – aplikasi apa saja yang dibutuhkan oleh suatu jaringan. Penggunaan manajemen user dengan penambahan kondigurasi pada router mikrotik membuat koneksi internet menjadi lancar karena bandwidth yang dimiliki di PT. Inti Bharu Mas telah dibagi ke masing-masing user atau client sesuai dengan kebutuhan bandwidth yang dibutuhkan masing-masing user pengguna hotspot.

References

[1] Adli, Adnan, O., & dkk. 2015. Konfigurasi Wireless Routerboard Mikrotik. Yogyakarta: CV. Andi Offset.

[2] Arif, M. D. (2016). LKP: Membangun Jaringan Wireless Berbasis Router Mikrotik dengan Menggunakan Vlan Pada BPD. Gapensi Provinsi Jawa Timur (Doctoral dissertation, Institut Bisnis dan Informatika Stikom Surabaya).

[3] Community, Zaki. 2010. Membangun Jaringan Komputer dengan Pendekatan Praktis. Yogyakarta: Mediatera.

[4] Herlambang, Catur. 2008 Jaringan Komputer Untuk Orang Awam. Palembang: Maxicom,cv. Nugroho.

[5] Puwanto Eko, (2015). Implementasi Jaringan Hotspot Dengan Menggunakan Router Mikrotik Sebagai Penunjang Pembelajaran. Jurnal INFORMA, 1(2).

[6] Mulyanta, E. S. (2005). Pengenalan Protokol Jaringan Wireless Komputer. Penerbit Andi.

[7] Purbo, O. W. 2006. Buku Pegangan Internet Wireless dan Hotspot. Jakarta: CHIP.

[8] Susianto, D. (2016). Implementasi Queue Tree Untuk Manajemen Bandwidth Menggunakan Router Board Mikrotik. Jurnal Cendikia, 12(1)

[9] Putra, Ilham Eka. Perancangan Jaringan Hotspot Berbasis Mikrotik Router OS 3.3. 0. Jurnal TeknoIf, 2013, 1.1.

[10] Sritrusta. 2015. Perancangan dan Implementasi Jaringan Hotspot Untuk Akses Internet di SMK Asta Mitra Purwodadi. Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS).

[11] Syafrizal. 2005. Belajar Membangun Sharing Koneksi Internet Di Windows, Mikrotik, Linux dan OpenBSD. Yogyakarta: Andi.

[12] Schiffman, Mike; CISCO, C. I. A. G. A. 2005. complete guide to the common vulnerability scoring system (cvss). White paper. Identification of Basic Measurable Security Components in Software Intensive Systems.

[13] Yulia Rahman. 2015. Perancangan Hotspot Area Berbasis Mikrotik dan Radius (Studi Kasus : Warnet Kadipiro). Yogyakarta: Universitas Gunadarma Indonesia.
Published
2019-02-04
How to Cite
Nur Rohmah, A., Alexander, G., & Susianto, D. (2019). MANAJEMEN USER PADA JARINGAN HOTSPOT DI PT. INTI BHARU MAS BANDAR LAMPUNG. Jurnal ONESISMIK, 1(1), 10-21. Retrieved from https://jurnal.dcc.ac.id/index.php/onesismik/article/view/244
Section
Articles